Makam Santo Nikolaus Inspirasi Kisah Santa Claus Ditemukan

MANADO.NEWS – Para arkeolog di Turki baru-baru ini menemukan makam yang diyakini sebagai tempat peristirahatan terakhir Santo Nikolaus, sosok suci yang menginspirasi legenda Santa Claus.
Dilansir dari Dailymail, pada Selasa 10 Desember 2024, penemuan ini berada di bawah Gereja Santo Nikolaus, sebuah situs bersejarah yang terletak di provinsi Antalya, Turkiye.
Makam tersebut berupa sarkofagus batu kapur sepanjang enam kaki dengan atap berbentuk segitiga yang terkubur hingga enam kaki di bawah tanah. Lokasinya berada di dalam struktur dua lantai yang berdekatan dengan halaman gereja bagian selatan.
Penemuan Bersejarah yang Mengungkap Kisah Lama
Menurut Associate Professor Ebru Fatma Findik dari Universitas Hatay Mustafa Kemal, penemuan ini bisa menjadi kunci untuk membuktikan keberadaan makam asli Santo Nikolaus. Mereka masih mencari prasasti pada sarkofagus untuk memastikan identitas dan usia makam tersebut.
Basilika kuno tempat makam ditemukan diketahui tenggelam akibat naiknya permukaan air Laut Mediterania pada Abad Pertengahan. Untuk melindungi peninggalan tersebut, Gereja Santo Nikolaus kemudian dibangun di atas fondasi basilika yang tenggelam.
Santo Nikolaus: Sosok Dermawan yang Menjadi Legenda
Santo Nikolaus, yang hidup antara tahun 270 hingga 343 Masehi, dikenal karena kedermawanannya. Legenda menyebutkan bahwa ia mewarisi harta kekayaan dan membagikannya kepada orang miskin, termasuk menyelamatkan tiga gadis dari perbudakan dengan memberikan emas secara diam-diam.
Meski kisah ini tidak tercatat dalam dokumen sejarah tertulis, cerita-cerita ini diwariskan secara lisan selama berabad-abad. Karakter Santa Claus yang dikenal saat ini berasal dari julukan Belanda untuk Santo Nikolaus, yakni Sinter Klaas, yang merupakan singkatan dari “Sint Nikolaas.”
Proses Ekskavasi: Menemukan Jejak Bersejarah
Tim arkeolog menemukan sebagian tutup sarkofagus dan sebagian kecil peti makam. Mereka berencana menggali lebih dalam untuk mengungkap seluruh struktur makam tanpa merusaknya. Penelitian sebelumnya pada tahun 2022 menggunakan survei elektronik yang menemukan celah antara lantai dan tanah, mengindikasikan adanya sisa bangunan kuno di bawah gereja.
Osman Eravsar, kepala dewan pelestarian warisan budaya Antalya, menjelaskan bahwa Gereja Santo Nikolaus yang ada saat ini dibangun di atas reruntuhan gereja pertama yang tenggelam. Bahkan, lantai keramik dari gereja pertama yang pernah diinjak oleh Santo Nikolaus kini telah berhasil diungkap.
Sejarah Panjang dan Misteri Relikui Santo Nikolaus
Gereja Santo Nikolaus, yang menjadi pusat ibadah umat Kristen Ortodoks antara abad ke-5 hingga ke-12, dikenal sebagai tempat pemujaan penting. Pada tahun 1982, gereja ini ditetapkan sebagai situs warisan dunia oleh UNESCO.
Namun, keberadaan jasad asli Santo Nikolaus telah lama menjadi misteri. Catatan sejarah menunjukkan bahwa pada tahun 1087, pedagang dari Italia membawa relikui Santo Nikolaus ke kota Bari. Akan tetapi, beberapa arkeolog berpendapat bahwa tulang yang dibawa ke Bari sebenarnya adalah milik seorang pendeta anonim.
Makna Penemuan bagi Sejarah dan Pariwisata
Penemuan makam Santo Nikolaus di Turki ini memberikan wawasan baru tentang kehidupan sang santo dan perannya dalam sejarah agama Kristen. Selain itu, penemuan ini berpotensi meningkatkan pariwisata ke Turki, khususnya ke provinsi Antalya, sebagai pusat sejarah dan ziarah religi.
Bagi umat Kristen dan penggemar sejarah, penemuan ini menjadi momen penting dalam memahami sosok nyata di balik legenda Santa Claus, yang kini dikenal di seluruh dunia sebagai simbol kebaikan dan kemurahan hati. ***