MANADO.NEWS – Dalam rangka memperingati Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah, Dewan Pengurus Takmir Masjid (DPTM) Al Qahhar di lingkup Kejaksaan Negeri (Kejari) Kotamobagu menggelar pemotongan hewan kurban yang melibatkan pegawai kejaksaan setempat.
Sebanyak tiga hewan kurban, yang terdiri dari dua ekor sapi dan satu ekor kambing, disembelih di halaman Kejaksaan Negeri Kotamobagu pada Jumat (6/6).
Ketua DPTM Al Qahhar, Idiel Suratinojo, mengungkapkan bahwa pegawai Kejaksaan Negeri Kotamobagu menyumbangkan hewan kurban tersebut.
Sumbangan ini menjadi bentuk partisipasi aktif seluruh pegawai untuk merayakan Hari Raya Idul Adha, lewat tradisi berkurban sebagai wujud pengorbanan dan kepedulian sosial.
“Tahun ini, kami menyembelih tiga ekor hewan kurban. Ketiganya berasal dari sumbangan pegawai kejaksaan. Kami berharap, melalui kurban ini, kami dapat berbagi kepada sesama, terutama mereka yang membutuhkan,” ujar Idiel setelah proses penyembelihan hewan kurban selesai.
Daging kurban diperkirakan mencapai 300 kilogram. Petugas kemudian membagikan daging tersebut kepada pegawai serta masyarakat sekitar yang telah menerima kupon.
“Daging kurban ini kami bagikan sebagai bentuk solidaritas kepada masyarakat sekitar. Kami berharap daging yang kami berikan dapat meringankan beban mereka,” tambahnya.
Penyembelihan hewan kurban ini menjadi momen penting untuk mempererat tali silaturahmi antara jajaran Kejari dan masyarakat sekitar Kotamobagu .
Selain itu, kegiatan ini juga dapat memperkuat ikatan kebersamaan dan kepedulian sosial di lingkungan Kejaksaan.
Pemotongan hewan kurban berlangsung dengan tertib dan lancar di halaman Kejari Kotamobagu. Setiap prosedur yang sesuai dengan syariat Islam dalam penyembelihan hewan kurban. Hal ini menunjukkan upaya untuk menjaga keberkahan dan kesucian acara tersebut.
Masyarakat yang menerima daging kurban mengungkapkan rasa syukur atas pemberian tersebut.
Bagi mereka, daging kurban menjadi berkah di tengah meriahnya perayaan Idul Adha tahun ini. Sejumlah warga, seperti Eni, salah satu penerima daging kurban, merasa sangat terbantu.
“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur mendapatkan daging kurban. Terima kasih kepada seluruh pegawai Kejari Kotamobagu dan DPTM Al Qahhar yang telah memberikan perhatian kepada kami,” ungkap Eni, warga sekitar Kejaksaan Negeri Kotamobagu.
Kegiatan Berkurban sebagai Wujud Kepedulian Sosial
Kegiatan berkurban tidak hanya berfungsi sebagai ritual agama, tetapi juga menjadi wujud kepedulian sosial yang sangat penting di masyarakat.
Ketua DPTM Al Qahhar, Idiel Suratinojo, menyatakan bahwa kegiatan berkurban memiliki makna mendalam, yaitu berbagi kebahagiaan kepada sesama, terutama mereka yang membutuhkan.
Melalui kegiatan ini, Kejaksaan Negeri Kotamobagu menunjukkan bahwa selain menjalankan tugas penegakan hukum, mereka juga peduli terhadap kesejahteraan masyarakat.
Masyarakat sekitar merasakan manfaat nyata dari kegiatan sosial DPTM Masjid Al Qahhar Kotamobagu ini.
Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah menjadi momen yang tepat untuk menguatkan rasa solidaritas dan kepedulian sosial antar sesama.
Dengan demikian, semangat kebersamaan dan kepedulian sosial terus berkembang, baik di lingkungan Kejaksaan maupun di masyarakat pada umumnya. ***
