Penderita Asam Lambung Wajib Tahu! 5 Sayuran Yang Harus Dihindari

Redaksi Manado News
4 Min Read
Ilustrasi Penderita asam lambung. (Foto: Canva)

MANADO.NEWS – Penderita asam lambung atau GERD (Gastroesophageal Reflux Disease) perlu lebih berhati-hati dalam memilih makanan, termasuk sayuran.

Meskipun sayuran dikenal sebagai sumber gizi yang sangat penting, tidak semua jenis sayuran aman untuk dikonsumsi oleh mereka yang memiliki gangguan asam lambung.

Mengatur pola makan yang tepat adalah langkah kunci dalam mencegah kambuhnya gejala asam lambung yang menyakitkan. Pada artikel ini, kita akan membahas sayuran yang sebaiknya dibatasi atau dihindari oleh penderita GERD untuk menjaga keseimbangan asam lambung dan mendukung kesehatan pencernaan.

1. Tomat: Sayuran yang Dikenal Memicu Asam Lambung

Tomat, meskipun kaya akan vitamin C dan antioksidan, dapat menjadi pemicu gejala GERD karena kandungan asamnya yang tinggi. Asam dalam tomat dapat merangsang produksi asam lambung berlebih, yang dapat menyebabkan rasa terbakar di dada atau maag. Oleh karena itu, penderita GERD sebaiknya menghindari tomat, baik yang segar maupun yang digunakan dalam bentuk saus atau olahan lainnya.

2. Kacang Hijau: Dapat Menyebabkan Gas dan Kembung

Kacang hijau, meskipun mengandung banyak protein dan serat, dapat menjadi masalah bagi penderita GERD karena sifatnya yang sulit dicerna. Kacang-kacangan, termasuk kacang hijau, sering kali menyebabkan gas dan perut kembung, yang bisa memperburuk gejala GERD. Untuk itu, penderita asam lambung dianjurkan untuk membatasi konsumsi kacang hijau dan jenis kacang lainnya yang dapat menyebabkan masalah pencernaan.

BACA JUGA:  Aktivitas Pagi Cocok Detoksifikasi Tubuh, Cocok Sehari-hari

3. Bawang Merah dan Bawang Putih: Pemicu Refluks Asam Lambung

Bawang merah dan bawang putih merupakan bahan dapur yang sering digunakan dalam berbagai masakan, namun bagi penderita GERD, kedua bahan ini bisa menjadi pemicu refluks asam lambung. Bawang-bawangan ini mengandung senyawa yang dapat mengendurkan katup esofagus bagian bawah, memungkinkan asam lambung naik ke kerongkongan. Akibatnya, penderita GERD bisa merasakan rasa terbakar di dada (heartburn) yang sangat mengganggu.

4. Labu Siam: Dapat Menyebabkan Gangguan Pencernaan

Labu siam adalah salah satu jenis sayuran yang sebaiknya dibatasi oleh penderita GERD. Walaupun labu siam mengandung banyak air dan rendah kalori, sayuran ini bisa menyebabkan gangguan pencernaan dan berisiko memicu gejala asam lambung. Beberapa orang melaporkan rasa tidak nyaman setelah mengonsumsi labu siam, yang bisa memperburuk kondisi GERD.

5. Bayam: Sayuran yang Mengandung Asam Oksalat

Bayam, meskipun kaya akan zat besi dan vitamin, mengandung asam oksalat yang bisa meningkatkan produksi asam lambung. Asam oksalat juga dapat mengganggu penyerapan kalsium, yang penting untuk kesehatan tulang. Oleh karena itu, bagi penderita GERD yang juga ingin menjaga kadar asam lambung tetap stabil, sebaiknya mengurangi konsumsi bayam untuk mencegah kambuhnya gejala.

Mengelola Pola Makan untuk Penderita GERD

Meskipun ada beberapa sayuran yang perlu dibatasi, penting untuk tetap mengonsumsi sayuran yang aman dan menyehatkan bagi tubuh. Pilih sayuran yang tidak mengandung banyak asam, seperti wortel, brokoli, dan selada. Selain itu, makanlah dalam porsi kecil namun sering, serta hindari makan berat mendekati waktu tidur untuk mengurangi risiko gejala asam lambung.

Penderita asam lambung perlu lebih selektif dalam memilih jenis makanan, termasuk sayuran, agar tidak memicu gejala GERD. Dengan menghindari atau membatasi konsumsi sayuran tertentu seperti tomat, bawang, kacang hijau, labu siam, dan bayam, penderita GERD dapat menjaga stabilitas kadar asam lambung dan mencegah rasa terbakar yang mengganggu. Selalu konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan rekomendasi yang sesuai dengan kondisi kesehatan Anda. ***

BACA JUGA:  Manfaat Daun Beluntas yang Tidak Kamu Duga, Simak Manfaatnya
Share This Article