Razia Polsek Pelabuhan Manado Bongkar Minyak Tanah Ilegal

MANADO.NEWS – Polsek Pelabuhan Manado kembali menunjukkan komitmen razia dalam memberantas peredaran minuman keras (miras) dan barang ilegal di wilayah pelabuhan.
Pada Minggu 15 Desember 2024 pagi, razia yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Pelabuhan Manado Ipda Rinto Langi berhasil menyita 155 liter minyak tanah tanpa pemilik yang sah.
Razia ini dilakukan secara menyeluruh dengan menyasar sejumlah kapal yang bersandar dan baru tiba dari kawasan Kepulauan Sangihe dan Talaud. Kegiatan ini bertujuan untuk mencegah distribusi barang ilegal yang kerap meresahkan masyarakat dan berpotensi menimbulkan gangguan keamanan.
Hasil Razia: 155 Liter Minyak Tanah Diamankan
Pemeriksaan intensif dilakukan oleh petugas di Dermaga 3 Pelabuhan Manado. Dalam razia tersebut, petugas berhasil menemukan tujuh kardus minyak tanah yang dikemas dalam berbagai wadah:
- Enam kardus berisi botol bekas air mineral ukuran 1.500 ml dengan total 135 liter.
- Satu kardus berisi kemasan plastik bening sebanyak 20 liter.
Dengan demikian, total minyak tanah yang diamankan adalah sekitar 155 liter.
“Barang bukti ini kami temukan saat melakukan pemeriksaan rutin terhadap kapal yang baru tiba. Namun, hingga kini pemilik barang tersebut belum diketahui,” ujar Ipda Rinto Langi, Kapolsek Pelabuhan Manado, dilansir Tribrata News.
Barang Bukti Diserahkan untuk Penyelidikan Lebih Lanjut
Seluruh barang bukti hasil razia tersebut telah diserahkan kepada Iptu Putut Wiyono, Kanit 3 Satreskrim Polresta Manado, untuk proses penyelidikan lebih lanjut. Hingga saat ini, pihak kepolisian masih terus berupaya mengungkap identitas pemilik barang yang ditinggalkan tersebut.
“Penyelidikan masih terus kami lakukan. Kami mengimbau masyarakat, khususnya yang beraktivitas di sekitar pelabuhan, untuk tidak terlibat dalam distribusi barang ilegal,” tambah Kapolsek.
Tujuan Razia di Polsek Pelabuhan Manado
Razia rutin yang dilakukan oleh Polsek Pelabuhan Manado memiliki beberapa tujuan utama, di antaranya:
- Mencegah Peredaran Minuman Keras Ilegal
Razia ini bertujuan untuk mengurangi peredaran miras yang tidak memiliki izin resmi dan sering kali berdampak negatif terhadap keamanan dan ketertiban masyarakat. - Memberantas Barang Ilegal dan Berbahaya
Barang ilegal seperti minyak tanah tanpa izin distribusi dapat merugikan masyarakat dan pemerintah, baik dari sisi ekonomi maupun keamanan. - Menjaga Ketertiban di Area Pelabuhan
Pelabuhan sebagai pusat aktivitas ekonomi dan transportasi harus bebas dari praktik-praktik ilegal yang meresahkan. - Meningkatkan Rasa Aman bagi Masyarakat
Dengan adanya razia rutin, masyarakat akan merasa lebih aman dan nyaman saat beraktivitas di wilayah pelabuhan.
Tindak Lanjut dan Imbauan Kepada Masyarakat
Polsek Pelabuhan Manado mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan ikut berperan aktif dalam mencegah peredaran barang ilegal. Jika menemukan aktivitas yang mencurigakan, masyarakat diharapkan segera melapor kepada pihak berwajib agar tindakan cepat dapat dilakukan.
“Kami harapkan dukungan dari masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban. Jika melihat adanya kegiatan mencurigakan di sekitar pelabuhan, jangan ragu untuk melapor kepada kami,” tegas Ipda Rinto Langi.
Dampak Positif Razia Rutin
Program razia rutin seperti ini memberikan dampak positif yang signifikan, di antaranya:
- Menekan Peredaran Barang Ilegal
Dengan pemeriksaan ketat, distribusi barang ilegal seperti minyak tanah tanpa izin dapat dicegah. - Mengurangi Potensi Gangguan Kamtibmas
Penindakan terhadap barang ilegal, termasuk miras, berpotensi menekan angka kriminalitas dan gangguan ketertiban umum. - Meningkatkan Keamanan Pelabuhan
Razia ini menciptakan lingkungan yang lebih aman dan kondusif di kawasan pelabuhan, baik bagi masyarakat maupun pihak-pihak yang beraktivitas di sana. - Membangun Kepercayaan Masyarakat
Langkah proaktif kepolisian ini mendapat apresiasi positif dari masyarakat sebagai bukti nyata upaya penegakan hukum yang tegas dan transparan. ***