MANADO.NEWS – Great Wall Motor (GWM) kembali menarik perhatian dengan meluncurkan gambar resmi Haval H7 2025 terbaru.
SUV medium ini siap mengaspal pada 2025 dan hadir dengan sejumlah pembaruan besar, baik dari segi desain maupun performa.
Menurut Zhao Yongpo, General Manager Haval, model ini merupakan versi upgrade signifikan dari Haval Xiaolong Max yang telah ada di pasaran.
Melansir dari Car News China pada Minggu, 5 Januari 2025, Haval H7 terbaru pengumumannya oleh MIIT China pada Oktober 2024.
SUV ini tidak sama dengan Haval H7 versi pasar internasional sebagai generasi kedua Big Dog di China, melainkan sebuah inovasi baru dengan teknologi modern.
Dimensi dan Desain Haval H7 2025
SUV Haval H7 terbaru memiliki ukuran dimensi yang cukup besar, yaitu:
- Panjang: 4.780 mm
- Lebar: 1.895 mm
- Tinggi: 1.725 mm
- Wheelbase: 2.810 mm
Layout interiornya mengusung konfigurasi lima tempat duduk, memberikan ruang yang lega untuk penumpang. Sebagai perbandingan, Haval Xiaolong Max memiliki dimensi sedikit lebih kecil, dengan panjang 4.758 mm dan wheelbase 2.800 mm.
Desain eksterior Haval H7 menonjolkan gaya modern dan aerodinamis, menjadikannya pilihan yang menarik bagi konsumen yang mencari kombinasi estetika dan kenyamanan.
Teknologi dan Performa: Plug in Hybrid Canggih dengan Hi4 Technology
Haval H7 terbaru memiliki teknologi Hi4 dari Great Wall Motor, sebuah sistem plug-in hybrid yang menggabungkan mesin bensin 1.5L naturally aspirated (model GW4B15H) dengan motor listrik. Berikut adalah spesifikasinya:
- Tenaga Maksimum Mesin: 85 kW (114 hp).
- Kapasitas Baterai: 27.54 kWh lithium iron phosphate.
- Jarak Tempuh Listrik Murni (CLTC): 126 km.
Sebagai perbandingan, Haval Xiaolong Max menggunakan mesin bensin yang sama tetapi dengan kapasitas baterai lebih kecil (19.27 kWh) dan jangkauan listrik murni 83 km di bawah standar WLTC.
Teknologi ini menjadikan Haval H7 sebagai pilihan yang lebih efisien untuk konsumen yang menginginkan mobil ramah lingkungan dengan kemampuan jarak tempuh lebih panjang dalam mode listrik.
Sejarah Haval H7: Dari Peluncuran Pertama hingga Kini
Haval H7 pertama kali meluncur pada April 2016 sebagai SUV off-road dengan performa tangguh. Pada tahun debutnya, mobil ini mencatat penjualan hampir 50.000 unit dalam waktu delapan bulan.
Namun, popularitas Haval H7 mulai meredup pada 2017, dengan penjualan tahunan turun menjadi 38.000 unit. Kehadiran lini produk baru dari merek Wey milik GWM juga menjadi faktor penyebab penurunan ini. Akhirnya, Haval H7 dihentikan produksinya pada 2021.
Kini, dengan pembaruan besar dan strategi pasar yang lebih matang, Haval H7 kembali untuk merebut hati konsumen di segmen SUV hybrid medium.
Harga dan Potensi Pasar
Sebagai gambaran, Haval Xiaolong Max dijual dengan kisaran harga 159.800 – 179.800 yuan sekitar 353495 – 397738 juta rupiah. Dengan spesifikasi yang lebih canggih, Haval H7 terbaru kemungkinan akan berada di kisaran harga yang serupa, menjadikannya kompetitif di pasar SUV hybrid.
Haval H7 tidak hanya ditargetkan untuk pasar domestik Tiongkok tetapi juga memiliki potensi besar untuk bersaing di pasar global, berkat teknologi modern dan efisiensi energi yang diusungnya. ***
